Analisa tentang BAAK

Saya akan mencoba menerangkan tentang BAAK di gunadarma. BAAK sendiri adalahkependekan  dari Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan, yang berfungsi sebagai pusat informasi di gunadarma. Di BAAK terdapat informasi semua jurusan dan fakultas yaitu:

1. Fakultas (Ilmu Komputer, Ekonomi, Teknik Sipil & Perencanaan, Teknologi Industri, Psikologi, dan Sastra);
2. Bagian Ujian Semester dan Bank Soal;
3. Bagian Koordinasi Perkuliahan
   -Sub Bagian Jadwal Kuliah;
   - Sub Bagian Koordinasi Mata Kuliah dan Penasihat Akademik;
   - Sub Bagian Penghubung dan Pendamping Dosen.
4. Bagian Monitoring Kuliah.
   - Sub Bagian Monitoring Kehadiran Dosen;
   - Sub Bagian Monitoring Kehadiran Mahasiswa.

fitur-fitur di website BAAK:
Home
Kalender Akademik dimana kita bisa melihat tanggal-tanggal penting di gunadarma
Situs Jurusan dimana kita bisa masuk ke web jurusan kita masing-masing di gunadarma
Jadwal Akademik dimana kita bisa melihat jadwal perkuliahan kita
News dimana berita-berita terbaru di gunadarma diposting
SAP yang secara otomatis akan membawa kita masuk ke web sap.gunadarma.ac.id
Buku Pedoman yang memberi tahu pedoman-pedoman di gunadarma
 FAQ yang otomatis akan membawa kita ke halaman ugpedia yang berisi pertanyaan2 tentang baak

Kelebihan dari BAAK  kita dapat mengetahui semua informasi dari kalender akademik, jadwal uts, dsb. tanpa harus ke mading dan dapat diakses kapanpun dimanapun

Kekurangan dari BAAK Mungkin kurangnya fitur mengenai ukm-ukm yang ada di gunadarma

Pendapat mengenai Tingkat Kecerdasan

Kalau menurut saya Tingkat Kecerdasan Manusia itu luar biasa Tuhan menciptakan manusia dengan kelebihan akal yang tidak dimiliki oleh makhluk-makhluk lain, yang saya ketahui tingkat kecerdasan manusia itu ada lima yaitu intelligence quotient – IQ, Emotional Quotient – EQ, Creativity Quotient – CQ, Spiritual Quotient – SQ,  Religious Quotient- RQ, Mana yang paling penting? Jelas semuanya penting, banyak orang hanya terpaku hanya kepada IQ saja yang mempengaruhi tingkat kecerdasan seseorang, padahal EQ, CQ, SQ, dan RQ juga sama pentingnya. Coba bayangkan jika ada seorang yang sangat cerdas tetapi tidak pernah beribadah, pendiam, tidak bisa mengendalikan emosi, tidak punya teman. Percuma kan? Bagaimana kita bisa menggunakan kecerdasan kalau tidak diimbangi dengan itu semua. Kalau saya perhatikan di Indonesia ini yang paling kurang adalah EQ dan CQ, coba perhatikan banyak orang-orang cerdas di Indonesia seperti mahasiswa-mahasiswanya tapi malah terlibat tawuran dengan mahasiswa lain karena masalah sepele. Itu karena kurangnya EQ pada diri mereka, mereka tidak bisa mengendalikan emosi mereka lalu terjadilah tawuran begitu juga CQ coba perhatikan di Indonesia ini banyak orang pintar bahkan di dunia internasional seperti olimpiade sains Indonesia selalu masuk 3 besar, banyak lagi hal yang menunjukan kecerdasan-kecerdasan orang-orang indonesia, tapi apakah mereka bisa menerapkan kepintaran mereka terhadap sesuatu yang inovatif, seperti membuat komputer ketika ditanya mereka sangat mengerti struktur apa saja yang ada di komputer sampai elemen-elemennya juga tetapi ketika diminta untuk mengembangkannya saya yakin banyak yang tidak bisa. Itulah mengapa hingga saat ini Indonesia masih jarang menghasilkan sebuah produk elektronik dan sebagainya, di CQ yang paling menonjol di Indonesia baru di beberapa bidang saja seperti bidang kuliner.

Pendapat mengenai privatisasi BUMN

Privatisasi BUMN boleh-boleh saja menurut saya karena dapat meningkatkan kinerja dengan harga jual rendah dan meningkatkan kualitas produk, juga meningkatkan kas negara yang sudah mulai menipis juga bisa menyeimbangkan sektor negara dan swasta, tetapi di indonesia privatisasi BUMN tidak berjalan secara efisien karena banyaknya kasus KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme). BUMN juga seharusnya tidak sepenuhnya mengandalkan pemerintah, bagaimana bisa menjadi kompetitif kalau terlalu mengandalkan pemerintah? juga memikirkan langkah-langkah ke depan jika terjadi sesuatu yang diinginkan dan jangan sampai merugikan banyak pihak.

XII IPA F, nama itu yang selalu terngiang di telinga ini
Berawal dari sebuah kelas yang berada di gedung belakang SMAN 5 Bogor.
tepatnya di pojokan lantai 2, salah satu kelas yang paling terpencil di SMANLI
pertama masuk gw sebenernya biasa aja yang gw kenal baik cuma beberapa, dan ga nyangka
bakal sekelas lagi sama si Ogis haha,  dari SMP sekelas melulu, otomatis gw juga sebangku sama dia
 lalu kurang lebih satu minggu gw beradaptasi sama ini kelas dari mulai bangku di belakang gw
yang dihuni oleh Maman dan Eri, lalu di depan gw ada kimau sama iban. trus di sebelah kanan gw (kebetulan gw duduk di barisan paling kiri) ada geng cewe yang beranggotakan Nudh, Qinta, Kiky, sheanie dan adis yang duduknya patuker-tuker melulu haha. hari demi hari gw lalui bersama mereka mulai mengenal karakter masing-masing orang, bukan hanya mereka yang disebutkan tadi, tapi
mereka yang anggota IPA F atau mungkin lebih tepatnya keluarga IPA F karena kedekatan kami
yang sudah seperti keluarga. Mulai dari Eka yang pinternya naujubilah sampe-sampe kalo ga ada guru dia yang ngajarin anak-anak IPA F di depan kelas, terus Kimar yang sama pinternya tapi dia pendiem ga kaya eka haha, terus upi si ganteng yang katanya mirip kimbum tapi jail sama tengilnya ga nahan, devy setiap kali namanya disebut cewe2 teriak ga karuan memanggil namanya haha begitu juga dengan alan si ganteng dan pinter ini pendiem dan kalem sehingga banyak cewe2 tergila-gila tapi gatau tuh sekarang haha, terus ada ayumi atau biasa kita panggil cumi, ni orang perhitungannya naujubilah tapi dari situlah banyak mengundang tawa temen2 haha, oiya dia juga kena cinlok sama kimau lhooo tapi kok diem-dieman aja ya haha, kiwkiw. Trus ada cika si penggemar kangin dari suju ya ampun hebohnya kalo udah ngomongin korea dan ternyata jejaknya diikuti oleh Dinar sang KM yang menjadi fanboy haha, sang KM yang kelakuannya lebay ini selalu mengundang tawa dan katanya dia diem2 suka sama giva sssst eh hhaha, bicara soal suka-sukaan ada yang sampe jadian beneran lho yaitu Bani dan Kiky . Parah nih bani sama kiki jadaanya backstreet di kelas aja yang tau cuma beberapa haha tapi ga lama hubungan mereka berakhir (kenapa tuuuch). Banyak banget temen2 gw yang ga bisa gw ceritain mungkin lain kali yah haha, pokoknya kangen kalian semuanya :)

kesan pertama masuk gundar

Hmmmm gimana yah hahaha, jujur awalnya gw agak ragu masuk gundar tapi berhubung gw pengen IT jadilah gw masuk gundar, dan tanpa direncanakan akhirnya gw terjebak di kelas 1IA07 haha. Sumpah ga nyangka anak-anak di tu kelas pada ga bisa diem banget tapi nyieun urang nyengir wae haha, tapi masuk Gundar ada juga yang bikin bete yaitu gw harus berangkat jam 5 pagi dan pulang jam stgh 7 nyampe rumah + berdiri satu jam lebih di KRL Ekonomi -_-  haha,belum tugas-tugas yang menumpuk menanti di depan mata (bu dosen, pak dosen jangan banyak-banyak dong tugasnya hehe) tapi yah nambah-nambah pengalaman deh, dibalik semuanya pasti ada makna iya ga??

Perjalanan pendidikan gw

gw cuma manusia biasa yang dilahirkan oleh seorang manusia juga (atuh heueuh) yang bertempat tinggal di cemplang baru (kawasan elit) yaitu di kota Bogor (ajibonteng eta) haha, gw pertama kali merasakan pendidikan tentunya dari bokap nyokap gw dari belajar merampok, nyopet, maling dsb (wadul sia teh heureuy hungkul)  yang bener tuh gw diajar banyak hal sama orang tua gw dari sopan santun, agama, dan lainnya (kedul ngetik) terus berlanjut sekolah di TK kemuning (nu deukeut we hareupeun komplek sorangan haha) di tk gw masih kecil kaga ngarti apa-apa jadi ga banyak yg bisa diceritakan (ngomong we sangeuk) terus berlanjut ke SD, gw masuk SDN Semplak 2, SD elit tuh di bogor dan alhamdulillah jadi salah satu Murid Teladan waktu itu (paaaasti), berlanjut ke SMP, gw sekolah di Bastard 416 yang ga tau norak haha bohong atuh, itu tuh smp 4 bogor yang sekarang jadi SMP no 3 di Indonesia! Wuiiih hebat yah. Berlanjut ke SMA, jujur tadinya gw pengen masuk Smansa tapi berhubung nem gw kurang jadi masuk Smanli dan SUMPAH! gw bahagia banget masuk sini dan gw bersyukur, sama sekali ga nyesel. Apalagi pas udah kelas XI beeuuuh ajibonteng deuh pokokna mah hahaha. Enggeusan ah caritana engke iraha" lanjut deui! nyeuri beuteung yeuh